Email this article Pengaruh pertumbuhan penduduk dan tingkat pengangguranterhadap jumlah penduduk miskinkota samarinda
Abstract
Penelitian ini membahas tentang jumlah penduduk miskin Kota Samarinda selama dua belas tahun terakhir dari tahun 2008 hingga 2019 yang mengalami kenaikan dan penurunan, disisi lain penelitian ini meliputi variabel pertumbuhan penduduk dan tingkat pengangguran diketahui cukup berpengaruh dalam penuntasan masalah kemiskinan. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan penulis dapat disimpulkan bahwa, pertumbuhan penduduk tidak berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin Kota Samarinda, sedangkan tingkat pengangguran berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk miskin Kota Samarinda.
Keywords
References
Agustina, Eka. (2018). Pengaruh Jumlah Penduduk, Tingkat Pengangguran dan Tingkat Pendidikan terhadap Kemiskinan di Provinsi Aceh. Aceh: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Syiah Kuala.
Astuti, Irma, Yuni. (2019). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Inflasi dan Pertambuhan Penduduk terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Indonesia. Jember: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jember.
Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Timur, (BPS Kaltim), (2019). Kalimantan Timur: Badan Pusat Statistik, Data Pertumbuhan Penduduk, Tingkat Pengangguran, Jumlah Penduduk Miskin 2009-2018.
Gani, Irwan dan Amalia. (2015). Alat Analisis Data, Yogyakarta: ANDI.
Ghozali, Imam. (2011). Analisis Multivariat dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Haidir, Ahmad. (2020, Januari). Buka Rakor Penanggulangan Kemiskinan, Wawali Sebut Jumlah Warga Miskin Di Samarinda Terendah Setelah Balikpapan. Dikutip 19 Mei 2020 dari: http:// ppid.samarindakota.go.id
Hardiani, Junaidi. (2009). Dasar-Dasar Teori Ekonomi Kependudukan. Jambi: Hamada Prima.
Hudaya, Dandan. (2009). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kemiskinan di Indonesia. Bogor: Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
Kalsum, Umi. (2015). Pengaruh Pengangguran dan Inflasi terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Sumatera Utara. Sumatera Utara: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Kuncoro, Sri. (2014). Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Tingkat Pengangguran dan Pendidikan terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Jawa Timur Tahun 2009-2011. Surkarta: Fakultas Ekonomi, Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Margareni, Purnama, Ni Putu Ayu. (2016). Faktor-Faktor yang mempengaruhi Kemiskinan di Provinsi Bali. Bali: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana (Unud).
Prastyo, Agus, Adit. (2010). Analisis Fakto-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kemiskinan (Studi Kasus 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 200- 2007). Semarang: Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro.
Petriella, Yanita (2016 Juni 26). Penduduk Makin Padat, Samarinda Butuh Revisi Tata Ruang. Dikutip 20 Mei 2020 dari: https://kalimantan.bisnis.com
Putro, Wicaksono, Cahyo. (2019 Agustus 14). Tekan Jumlah Pengangguran, Pemkot Samarinda Akan Hadirkan Skill Development Center. Dikutip 20 Mei 2020 dari: https://kaltim.tribunnews.com
Rahman, Abdul. (2019). Pengaruh Pendidikan, Pendapatan dan Konsumsi Terhadap Kemiskinan Masyarakat Migran Di Kota Makassar. Sulawesi Selatan: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Rahmwati, Dwi, Kurnia. (2017). Analisis Pengaruh Jumlah Penduduk, Tingkat Pendidikan, dan Tingkat Pengangguran Terhadap Kemiskinan di DIY Periode 2006-2013. Yogyakarta: Universitas Sunan Kalijaga.
Rochaida, Eny. (2016). Dampak Pertumbuhan Penduduk terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Keluarga Sejahtera di Provinsi Kalimantan Timur. Samarinda: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mulawarman.
Rohani, (2016). Pengaruh Pertumbuhan Penduduk, Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, dan Inflasi Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Provinsi Sulawesi Selatan. Makasar: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Alauddin.
Sen, Amartya. Yulianti, Rusida. (2014, Juli 22). Pengukuran Kemiskinan Sebuah Pendekatan Ekonomi. Dikutip 11 Juni 2020 dari: kependudukan.lipi.go.id.
Septajaya, Feby. (2014). Analisis Pengaruh Pertumbuhan Penduduk, Pertumbuhan Ekonomi (PDRB), Tingkat Pengangguran dan Tingkat Inflasi terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Bengukulu. Bengkulu: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bengkulu.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Suryandari, Nurmalita, Andri. (2017). Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2004-2014. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Susiatun, Eka. (2018). Analisis Pengaruh Tingkat Pertumbuhan Penduduk dan Tingkat Pengangguran terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Lampung dalam Perspektif Ekonomi Islam tahun 2007-2016. Lampung: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Raden Intan.
Syahyuti. (2017 Januari 26). Konsep Kemiskinan (klasik) vs Kemiskinan “Amartya Senâ€. Dikutip 25 Juni 2020 dari: http://mauiniapaitusyahyuti.blogspot.com
Tirta, Syahnur, Artriyan. (2013). Analisis Pengaruh Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi terhadap Pengangguran di Jawa Tengah. Semarang: Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang.
Wenagama, I Wayan. (2019). Pengaruh Laju Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia dan Tingkat Pengangguran terhadap Tingkat Kemiskinan di Provinsi Bali. Bali: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
Zamzam, (2018). Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kemiskinan di Desa Madello Kecamatan Balusu Kabupaten Barru. Makassar: Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Makassar.
DOI: https://doi.org/10.29264/jiem.v6i1.8986
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Editorial Address
Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Faculty of Economics and Business, Mulawarman University
Jl. Tanah Grogot No.1 Samarinda Kalimantan Timur 75119
Email: jiem.feb@gmail.com