Dampak sosial ekonomi masyarakat terhadap minat migrasi ke kampung ujoh bilang ibukota kabupaten mahakam ulu

Martina Tina Hipui, Theresia Militina, Aji Sofyan Effendy

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh umur (AGE), tingkat pendapatan (WAGE), Status Pekerjaan Asal (JOBVLG), Tingkat Pendidikan (EDUC), Status Perkawinan (MAR), Kepemilikan Lahan (LAND) terhadap minat migrasi ke Kabupaten Mahakam Ulu.  Model analisis dalam penelitian ini meggunakan teknik analisis regresi logistik yaitu Binary Regression Logistic dengan menggunakan kuisioner yang disebarkan kepada responden yang bermigrasi selama kurang lebih 2 tahun di Kabupaten Mahakam Ulu. Model regresi Logit Binary yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Best-Fit model untuk menguji hipotesis. Analisis data hasil model regresi Binary Regression Logistic menunjukan bahwa variabel usia, pendapatan dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh positif (+) tetapi tidak signifikan terhadap minat migrasi, sedangkan pada variabel pekerjaan asal, status perkawinan dan kepemilikan lahan memiliki pengaruh positif (+) dan signifikan terhadap minat migrasi, serta berdasarkan pengujian Best-Fit model secara Bersama-sama menunjukkan bahwa pada variabel usia dan pendidikan terdapat pengaruh positif (+) dan signifikan terhadap minat migrasi.


Keywords


Minat migrasi; sosialisasi ekonomi masyarakat

References


Ahmad, Nizar. Akram, Ayesha,. Husain, Haroon. 2013. “Determinants of Internal Migration in Pakista n †. The Journal of Commerce Vol 5. No 3. Pp 32 - 42.

Ara Shera Reganatha. 2008. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Migrasi Intern Di Kelurahan Tlogosari Kulon Kecamatan Pedurungan – Semarang. Penelitian tidak dipublikasikan STIKUBANK : Semarang.

Arikunto Suharsini. 2002: 108. Prosedur Penelitian. Trinita Cipta. Yogyakarta.

Asan Hassan Ali Golam, 1998. Ketidakseimbangan Agihan Industri dan Migrasi Penduduk di Negeri Kedah. Jurnal Analis 5.

Atik Nuraini. 2006. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Migrasi Sirkuler Menginap/Mondok (Studi Kasus Kabupaten Boyolali). Penelitian tidak dipublikasikan FE UNDIP : Semarang.

Ayu Wulan Puspitasari. 2010. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat migrasi Sirkuler ke Kabupaten Semarang. Penelitian tidak dipublikasikan FE UNDIP : Semarang.

Cain, M. 1985 “On the Relationship between Landholding and Fertility,†Population Studies, 39:5- 15.

Chotib. 2007. Perkiraan Pola Migrasi Antar Provinsi di Indonesia Berdasarkan “Indeks Ketertarikan Ekonomiâ€. Jakarta : Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Davis, K. and Blake, J., 1956. Social structure and fertility: An analytic framework. Economic development and cultural change, 4(3), pp.211-235.

Didit Purnomo, SE. 2004. Studi Tentang Pola Migrasi Sirkuler Asal Wonogiri ke Jakarta. Thesis S2 (tidak dipublikasikan), MIESP Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, Semarang.

Dina Villantina. 2008. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Migrasi ke Kecamatan Pedurungan. Skripsi S1 (tidak dipublikasikan) FE UNDIP : Semarang.

Gujarati, Damodar. 2009. Basic Econometrics. The McGrow Hill Companies Inc. New York.

Handiyatmo 2011. Migrasi Internal Penduduk Indonesia. Jakarta: BPS Indonesia

Haning Romdiati dan Mita Noveria. 2004. Mobilitas Penduduk Antar Daerah Dalam Rangka Tertib Pengendalian Migrasi Masuk Ke DKI Jakarta. Jurnal.

Hartono, Jogiyanto. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. Edisi 2007. BPFE. Yogyakarta

Imam Ghazali. 2005. Aplikasi Analisis Multivariat Dengan Program SPSS, Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Iqbal M Hasan. 2002. Metodologi Penelitian. Ghalia Indonesia.

Lee, Everett. S. 1976. Teori Migrasi. Pusat Penelitian Kependudukan UGM. Yogyakarta. Lincolin Arsyad. 1999. Ekonomi Pembangunan. Fakultas Ekonomi UGM, Yogyakarta.

Lincolin Arsyad dan Soeratno. 2003. Metodologi Penelitian. UPP Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, Yogyakarta.

Mark Collinson, Stephen Tollman, Kathleen Kahn & Samuel Clark. 2013. Highly prevalent circular migration: Households, mobility and economic status in rural South Africa. Procedding Conference on African Migration in Comparative Perspective, Johannesburg, South Africa, 4-7 June, 2003.

Marzuki. 2005. Metodologi Riset. Fakultas Ekonomi UII, Yogyakarta.

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi. 1989. Metode Penelitian Survai. Jakarta : LP3S.

Massey, D. S., R. Alarcbn, H. Gonzilez and J. Durand 1987 Return to AztUn: The Social Process of International Migration from Western Mexico. Berkeley and Los Angeles: University of California Press.

Mines, R. and D. S. Massey 1985 “Patterns of Migration to the United States from Two Mexican Communities,†Latin American Research Review, 20(2): 104-123.

Mudrajad Kuncoro. 2005. Ekonomi Pembangunan (Teori, Masalah dan Kebijakan). UPP AMP YKPN, Yogyakarta.

Muhammad Rizal. 2006. Keputusan Migrasi Sirkuler Pekerja Sektor Formal di Kota Medan. Jurnal Ekonomi Kependudukan USU., 2006

Mukherji, S. 1985 “The Syndrome of Poverty and Wage Labour Circulation: The Indian Scene.†In Circulation in Third World Countries. Ed. R. M. Prothero and M. Chapman. London: Routledge and Kegan Paul. Chapter 14.

Purbayu, 2005. Analisis Statistik Dengan Ms. Excel dan SPSS. Yogyakarta : Andi.

Ravenstein, 1985. Teori Migrasi. Pusat Penelitian Kependudukan UGM. Yogyakarta.

Rozelle, S., J. E. Taylor and A. deBrauw 1999 “Migration, Remittances, and Agricultural Productivity in China,†American Economic Review, 89(2):287-29 1.

Rozy Munir. 1981. Dasar-dasar Demografi. Jakarta : Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Sarjono Herry Warsono. 2005. Transmigrasi, Perpindahan Penduduk dan Disparitas Ekonomi Wilayah. Jurnal.

Sofyan Yamin dan Heri Kurniawan. 2009. SPSS Complete. Salemba Infotek. Jakarta.

Taylor, J. E. and A. Yunez-Naude 2000 “The Returns from Schooling in a Diversified Rural Economy,†American Journal of Agricultural Economics, 82:287-297.

Tim Penyusun. 2002. Pelatihan Ekonometrika Dasar dan Lanjutan, Depok : Laboratorium Ilmu Ekonomi FE UI Jakarta. Todaro, Michel P. 1992. Pengembangan Ekonomi di Dunia 3. Kajian migrasi internal di negara sedang berkembang. Pusat penelitian kependudukan, UGM, Yogyakarta.

Weiss-Altaner, E. R. 1981 “Class and Rural Exodus in Chile, 1920-1965.†In Why People Move: Comparative Perspectives on the Dynamics of Internal Migration. Ed. J. Balan. Vendome, France: Unesco Press.




DOI: https://doi.org/10.29264/jiem.v6i2.7287

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)


Crossref logo 

Editorial Address

Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Faculty of Economics and Business, Mulawarman University
Jl. Tanah Grogot No.1 Samarinda Kalimantan Timur 75119
Email: jiem.feb@gmail.com