Pengaruh jumlah penduduk dan inflasi serta produk domestik regional bruto terhadap pajak daerah kota samarinda

Authors

  • Elza Pratiwi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman
  • Muhammad Saleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda
  • Siti Amalia Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawaran , Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.29264/jiem.v6i3.7173

Keywords:

Penduduk, Inflasi, PDRB

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah penduduk, inflasi dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap penerimaan pajak daerah Kota Samarinda. Berdasarkan hasil analisis diperoleh persamaan regresi linier berganda Y = -57,609 + 5,610 X1 – 0,133 X2 - 0,362 X3 artinya bahwa apabila nilai semua variabel independen (Jumlah Penduduk, Inflasi dan Produk Domestik Regional Bruto) tidak dimasukkan ke dalam model regresi maka nilai Pajak Daerah (Y) sebesar 57,609. Hasil analisis determinasi (R2) variabel jumlah penduduk, inflasi dan produk domestik regional bruto berpengaruh terhadap pajak daerah sebesar 79,6% sedangkan sisanya sebesar 21,4,6% dipengaruhi oleh model lain di luar penelitian ini.

 

References

Adisasmita, Rohardjo, 2011, Pembiayaan Pembangunan Daerah. PPKED: Makasar.

Akbar, Ilham. 2011. “Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Upah Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Wanita Kota Makassar Periode 2000-2009â€, Skripsi, Fakultas Ekonomi, Universitas Hasanuddin. Makassar

Arianto, Puspita Suci. 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Pajak Daerah Di Kota Surabaya. JIRA Vol.3 No.1. 2014

Boediono. 2008. Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi: Ekonomi Moneter. BPFE: Yogyakarta.

Case dan Fair. 2004. Prinsip-Prinsip Ekonomi Makro. Indeks: Jakarta

Chairil, Tubagus. 2000, Perpajakan, Cetakan Pertama, Salemba Empat, Jakarta.

Ghozali, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. Universitas Diponegoro: Semarang.

Halim, Abdul. 2002. Akuntansi Sektor Publik, Edisi pertama, Salemba Empat: Jakarta.

Halim, Abdul. 2004. Manajemen Keuangan Daerah. YKPN: Yogyakarta.

Published

2021-10-01

Issue

Section

Articles