Analisis Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Output Pertanian Desa Benanga Kecamatan Samarinda Utara
DOI:
https://doi.org/10.29264/jiem.v4i3.5535Keywords:
Pengembangan Ekonomi Lokal, Output PertanianAbstract
Peris Ardianto,2019. Analisis Pengembangan Ekonomi Lokal melalui Output Pertanian Desa Benanga Kecamatan Samarinda Utara( dibawah bimbingan Bapak Warsilan dan ibu Emmilya Umma Aziza Gaffar). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Desa Benanga sebagai penggerak Pengembangan Ekonomi Lokal dapat dilihat dari pendapatan, peran pemerintah, produksi dan pemasaran petani jagung di Desa Benanga. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Desa Benanga dapat dijadikan sebagai penggerak Pengembangan Ekonomi Lokal yang dilihat dari adanya hubungan dalam aktifitas pemicu yaitu hasil produksi jagung yang menjadi faktor meningkatkan pendapatan.References
Adisasmita,Rahardjo. (2005). Dasar- Dasar Ekonomi Wilayah. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Adningsih, Sri. (1999). Manajemen Produksi dan Operasi. Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta
Ahman, Yana Rohmana. (2007). Pengantar Ekonomi Teori Mikro,Laboratorium Ekonomi dan Koperasi. Bandung
Arsyad, Lincoln, 1999. Ekonomi Pembangunan Yogyakarta, STIE YKPN
Blakely, Edward J, 1994. Planning Local Economic Development Theory and Practice, Sage Publication
Brannen, Julia. (2007) Memadu Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari. Samarinda
Desi, Ariani, (2007).Pengembangan Industri Kreatif Berbasis Tas dan Koper dengan Pendekatan Pengembangan Eknomi Lokal. Sidoarjo
Dicky, Kurniawan. (2010). Alternatif Pengembangan Ekonomi Lokal di Kota Pontianak Studi kasus Pertanian Lidah Buaya. Pontianak.
Eris, Apriliadi. (2016). Analisis Pengembangan Ekonomi Lokal Dengan Industri Tenun Ulap Doyo Kampung Tanjung Isuy Kecamatan Jempang Kabupaten Kutai Barat. Samarinda
Glason, John. (1990) An Introduction To Regional Planning Concepts, Theory and Practice.
Juniar, Dina. (2018). Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Desa Wisata Budaya Pampang. Samarinda.
Lincoln, Arsyad, 1999. Pengantar Perencanaan Pembangunan Ekonomi Daerah, Yogyakarta, Penertbit : BPFE
Lispey, Richard G, dkk. (1992). Pengantar Makro Ekonomi. Edisi Kesembilan. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta
Munir, Risfan. (2007). Pengembangan Ekonomi Lokal Partisipatif: Masalah, Kebijakan dan Panduan Pelaksanaan Kegiatan. Local Governance Support Program (LGSP). Jakarta
Rita, Yuliani. (2004). Analisis Potensi Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Kampung Tenun Kecamatan Samarinda Sebrang. Samarinda
Soetomo (2011) Pemberdayaan Masyarakat, Mungkinkah Antitesisnya. Yogyakarta. Pustaka Pelajar
Sugiyono. (2009). Metedologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Penerbit Alfabeta. Bandung.
Suhardjono. (2003) Manajemen Per Kreditan Usaha Kecil Menengah. Penerbit BPFE. Yogyakarta.
Sulistiyai, Ambar Teguh. (2004). Kemitraan dan Model-Model Pemberdayaan. Gaya Gava Media. Yogyakarta.
Sumardi Mulyanto, dkk. (1982). Kemiskinan dan Kebutuhan Pokok. Penerbit yayasan Ilmu Sosial. Jakarta
Suparmoko. (2002). Pengantar Ekonomi Makro. UGM. Yogyakarta
Supriyadi R, Ery. (2007). Telaah Kendala Penerapan Pengembangan Ekonomi Lokal Pragmatisme dalam Praktek Pendekatan PEL. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, Vol 18 No 2 Agustus 2007.
Supriadi, Edy, 2007. Telaah Kendala Penerapan Pengembangan Ekonomi Lokal : Pragmatisme Dalam Pendekatan PEL, Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota 18 (2) : 103-123
Yeoti. Oka. (1996). Pengantar Ilmu Pariwisata. Penerbit Angkasa. Bandung.