Hubungan antara faktor sosial ekonomi dan keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di tempat hiburan malam
DOI:
https://doi.org/10.29264/jiem.v8i1.10565Keywords:
Faktor sosial ekonomi, keputusan tenaga kerja perempuanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara faktor sosial ekonomi dan keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam di Kota Samarinda. Pemilihan sampel menggunakan metode simple random sampling. Berdasarkan kriteria diperoleh 65 responden atau sampel dari 5 objek penelitian. Analisis data dilakukan dengan menguji hipotesis menggunakan analisis chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan dependensi dan asosiasi secara signifikan antara variabel expected income dan variabel keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam. Ada hubungan dependensi dan asosiasi secara signifikan antara variabel kemiskinan dan variabel keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam. Ada hubungan dependensi dan asosiasi secara signifikan antara variabel pendidikan dan variabel keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam. Ada hubungan dependensi dan asosiasi secara signifikan antara variabel usia dan variabel keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam. Ada hubungan dependensi dan asosiasi secara signifikan antara variabel status perkawinan dan variabel keputusan tenaga kerja perempuan bekerja di Tempat Hiburan Malam.References
Afifiah, N. Y. (2014). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Tenaga Kerja Untuk Tetap Bekerja di Sektor Pertanian (Studi Kasus Kecamatan Pujon). Jurusan Ilmu Ekonomi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang. Jurnal Ilmiah.
Al Faruq, U., & Mulyanto, E. (2017). Sejarah Teori-Teori Islam. Banten: Unpam Press. ISBN. 978-602-61660-1-2.
Ananta, A. (1993). Ciri Demografis Kualitatif Penduduk dan Pembangunan Ekonomi. Jakarta : Lembaga Demografi dan Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Ambar T. S., & Rosidah. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Arfida. (2003). Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Artini, N. W. P., & Handayani. (2009). Kontribusi Pendapatan Ibu Rumah Tangga Pembuat Makanan Olahan Terhadap Pendapatan Keluarga. Piramida, 5(1), 9-15.
Asikin, Z. (2008). Dasar-Dasar Hukum Perburuhan. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Bandono, M. J. (2010). Pengaruh Pendapatan, Penguasaan Lahan, Jenis Kelamin, Umur Terhadap Keputusan Tenaga Kerja Menjadi Commuter (Studi Kasus Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak). Jurusan Ilmu Ekonomi. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Skripsi.
Becker. G.S. (1976). The Economic Approach to Human Behavior. Links to chapter previews. University of Chicago Press.
Gondro, Wiyono. 2011. Merancang Penelitian Bisnis Dengan Alat Analisis SPSS 17.0 & Smart PLS 2.0. Yogyakarta: Percetakan STIM YKPM.
Hairul. (2008). Gambaran Kecemasan Pada Wanita Pekerja Tempat Hiburan Malam (Wanita Penghibur). Motivasi Jurnal Psikologi, 1(1), 66-72. https://doi.org/10.31293/mv.vlil.3499.
Haryono, S. (2013). Metodologi Penelitian Manajemen Teori dan Aplikasi. Edisi 5th. Bekasi: PT. Intermedia Personalia Utama.