Pengaruh intellectual capital terhadap nilai perusahaan
DOI:
https://doi.org/10.30872/jakt.v20i3.13830Keywords:
VACA, VAHU, STVA, nilai perusahaanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh komponen modal intelektual yaitu Value added Capital Employed (VACA), Value added Human Capital (VAHU), dan Structural Capital Value added (STVA) terhadap nilai perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Bursa (BEI) tahun 2017-2020 secara empiris. Pengukuran modal intelektual dalam penelitian ini didasarkan pada Value-Added Intellectual Coefficient (VAICTM) yang dikembangkan oleh Pulic (1998) sebagai bentuk pengukuran modal intelektual perusahaan. Sedangkan nilai perusahaan diukur dengan menggunakan rasio Price to Book Value (PBV). Sampel yang diperoleh sebanyak 80 sampel perusahaan perbankan yang diambil berdasarkan metode purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linier berganda. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa VACA, VAHU, dan STVA secara simultan berpengaruh terhadap variabel dependen (nilai perusahaan). Sedangkan secara parsial, meskipun sama-sama bernilai positif, komponen VAHU dan STVA tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Hasilnya adalah tidak semua komponen modal intelektual berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Artinya pengelolaan modal intelektual secara optimal harus melibatkan seluruh komponen di dalamnya dan tidak dapat berdiri sendiri.
References
Anjani, A., & Dillak, V. J. (2019). Pengaruh Intellectual Capital dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Akuntansi, Audit Dan Sistem Informasi Akuntansi, 3(3), 307–321. https://doi.org/10.36555/jasa.v3i3.720
Aprianti, S. (2018). Pengaruh Vaca, Vahu Dan Stva Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdapat Di Bei. Jurnal Riset Terapan Akuntansi, 2(1), 70–81. https://doi.org/10.5281/zenodo.3840757
Barney, J., Ketchen, D., & Wright, M. (2011). The Future of Resource-Based Theory. Journal of Management - J MANAGE, 37, 1299–1315. https://doi.org/10.1177/0149206310391805
Bontis, N. (2001). Managing Organizational Knowledge by Diagnosing Intellectual Capital: Framing and Advancing the State of the Field. In Knowledge Management and Business Model Innovation (pp. 267–297). IGI Global.
Bontis, N. (2004). National Intellectual Capital Index: A United Nations initiative for the Arab region. Journal of Intellectual Capital, 5(1), 13–39. https://doi.org/10.1108/14691930410512905
Brigham, E. F., & Houston, J. F. (2001). Manajemen Keuangan. Buku 1 edisi 8. Jakarta: Erlangga.
Brooking A. (1996). Intellectual Capital: Core Asset For The Third Millennium Enterprise, International Thomson Business Press. Management Journal, 17 (4).
Dwi Jayanti, L., & Binastuti, S. (2018). Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Kinerja Keuangan Sebagai Variabel Intervening Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Bisnis, 22 (3), 187–198.
Edvinsson and Malone. (1997). Intellectual capital : realizing your company’s true value by finding its hidden brainpower (1st ed.). New York, NY : Harper Business.
Fourie, M. (1999). Institutional transformation at South African universities: Implications for academic staff. Higher Education, 38(3), 275–290. https://doi.org/10.1023/A:1003768229291
Hasibuhan, M. S. P. (2005). Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. . Bumi Aksara.
Mambraku, M. E., & Hadiprajitno, P. B. (2014). Pengaruh Cash Holding dan Struktur Kepemilikan Manajerial terhadap Income Smoothing (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010 – 2012). Diponegoro Journal of Accounting, 3(2), 758–766.
Mardiana, D. (2021). Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Nilai Perusahaan Pada Masa Kondisi Kedaruratan Covid-19 (Studi Empiris pada Perusahaan Asuransi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).
Marr, B., & Moustaghfir, K. (2005). Defining intellectual capital: a three‐dimensional approach. Management Decision, 43(9), 1114–1128. https://doi.org/10.1108/00251740510626227
Mitchell, R. K., Agle, B. R., & Wood, D. J. (1997). Toward a Theory of Stakeholder Identification and Salience: Defining the Principle of Who and What Really Counts. The Academy of Management Review, 22(4), 853–886. https://doi.org/10.2307/259247
Nasution, A. A., & Ovami, D. C. (2021). Modal Intelektual Dan Nilai Perusahaan Asuransi Di Indonesia (Vol. 22, Issue 2).
Nuswandari, C. (2009). Pengaruh Corporate Governance Perception Index Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. 16(2), 70–84.
Pulic, A. (1998). Measuring the Performance of Intellectual Potential (IP) in Knowledge Economy. C. Tiffany, & S. Jennifer (Eds.), 19th Annual National Business Conference. DeGroote School of Business.
Rezi Septia. (2018). Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Akuntansi, 6(2), 1–14.
Sugiyono, P. (2013). Metode Penelitian Bisnis, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, dan R&D. CV Alfabeta.
Suwardjono dan Kadir. (2003). 15699-Article Text-15697-1-10-20080910 (1). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, Vol.5 No.1. https://doi.org/10.9744/jak.5.1.pp.%2035-57
Wernerfelt, B. (2011). Invited Editorial: The Use of Resources in Resource Acquisition. Journal of Management, 37(5), 1369–1373. https://doi.org/10.1177/0149206310371693
Whiting, R., & Woodcock, J. (2011). Firm characteristics and intellectual capital disclosure by Australian companies. Journal of Human Resource Costing & Accounting, 15, 102–126. https://doi.org/10.1108/14013381111157337
Downloads
Published
Issue
Section
License
AKUNTABEL: Jurnal Akuntansi dan Keuangan
pISSN: 0216-7743 eISSN: 2528-1135
is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License