Email this article Analisis potensi dan sektor unggulan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sektor-sektor mana yang termasuk dalam sektor basis, sektor mana yang dapat diharapkan menjadi basis dari mana akan datang, daya saing dan spesialisasi masing-masing sektor, dan klasifikasi sektor-sektor tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah Analisis Location Quotient (LQ), Analisis Dynamic Location Quotient (DLQ), Analisis Shift Share, dan Tipologi Sektoral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sektor yang yang paling unggul memiliki potensi dan berdaya saing adalah sektor Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang, Sektor Industri Pengolahan, dan Sektor Pengadaan Listrik dan Gas
Keywords
References
Arsyad, L. (1999). Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. Yogyakarta: BPFE.
Arsyad, L. (2002). Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. Yogyakarta: BPFE.
Badan Pusat Statistik. (2018). Badan Pusat Statistik Kalimantan Timur Kontribusi Pendapatan Domestik Bruto (PDRB). Samarinda.
Badan Pusat Statistik. (2018). Laju Pertumbuhan Pendapatan Domestik Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) tahun 2014 – 2018. Samarinda.
Darmawansyah. (2003). Pengembangan Komoditi Unggulan Sebagai Basis Ekonomi Daerah. Bogor.
Jhingan, M. (2002). Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Jhingan, M. (2012). Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. jakarta: Rajawali Press.
Kadariah. (1995). Evaluasi Proyek, Analisa Ekonomi Jakarta. Jakarta: Lembaga Penerbit FE-UI.
Kuncoro, M. (2002). Ekonomika Pembangunan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Mawardi, I. (1997). Daya Saing Indonesia Timur Indonesia dan Pengembangan Ekonomi Terpadu. Jakarta: Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial.
Mulyanto, H. (1998). Prinsip-Prinsip Pembangunan Wilayah. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Porter, M. E. (1990). The Competitive Advantage of Nations. New York: The Free Press.
Purwanto, A. (2011). Analisis Potensi dan Daya Saing Sumber Daya Perikanan Kabupaten Sidoarjo Untuk Pengembangan Minapolitan. Jember: FE Universitas Jember.
Putra, M. (2011). Studi Kebijakan Publik dan Pemerintahan dalam Perspektif Kuantitatif. Malang: Universitar Brawijaya (UB) Press.
Ricardo, D. (1917). On the Principles of Political: Economy and Taxation. Cambridge, Australian: Cambridge Univ.
Sitohang, P. (1977). Dasar-Dasar Ilmu Ekonomi Regional. Jakarta: FE UI.
Sjafrizal. (2008). Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi. Padang: Baduose Media.
Sjafrizal. (2015). Perencanaan Pembangunan Daerah dalam Otonomi Daerah. Jakarta: Rajawali Pers Ed.1.
Soepono, P. (1993). Analisis Shift Share Pengembangan dan Penerapan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia Vol VIII.
Sudarmono, M. (2006). Analisis Transformasi Struktural, Pertumbuhan Ekonomi dan Ketiompangan Antar Daerah di Wilayah Pembangunan I Jateng (Tesis). Semarang: Universitas Diponegoro.
Sukirno, S. (2010). Makroekonomi. Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta: PT. Raja Grasindo Perseda.
Suyanto. (2000). Analisis Economic BaseTerhadap Pertumbuhan Ekonomi Daerah Tingkat II Wonogiri: Meghadapi Implementasi UU No.22/1999 dan UU No.5/1999. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol I, 2.
Tarigan. (2005). Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi. Jakarta: Edisi Revisi. Bumi Aksara.
Tarigan, R. (2003). Ekonomi Regional. Medan: Bumi Aksara.
Tumenggung, S. (1996). Gagasan dan Kebijakan Pembangunan Ekonomi Terpadu IKawasan Timur Indonesia). Jakarta: Direktorat Bina Tata Perkotaan dan Pedesaan Dirjen Cipta Karya Dapartement PU.
Widodo, T. (2006). Perencanaan Pembangunan: Aplikasi Komputer. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
DOI: https://doi.org/10.29264/jiem.v6i4.8762
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Editorial Address
Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Faculty of Economics and Business, Mulawarman University
Jl. Tanah Grogot No.1 Samarinda Kalimantan Timur 75119
Email: jiem.feb@gmail.com