Analisis Balanced Scorecard Sebagai Alat Ukur Kinerja RS Bhayangkara Balikpapan

Authors

  • Riska Oktaviana Sari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman Samarinda
  • Rande Samben Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman Samarinda
  • Agus Iwan Kesuma Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.29264/jiam.v6i1.6314

Keywords:

kinerja, balanced scorecard, rumah sakit

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan pada tahun 2016 dan 2017 jika diukur dengan pendekatan Balanced Scorecard. Pengukuran kinerja berdasarkan empat perspektif yang terdapat di dalam Balanced Scorecard, yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan dilihat dari (1) Perspektif keuangan dari indikator rasio efisiensi menunjukkan kinerja dengan kriteria sangat baik sedangkan rasio ekonomis dan efektivitas menunjukkan kinerja dengan kriteria kurang. (2) Perspektif Pelanggan dari indikator kepuasan pelanggan menunjukkan kinerja dengan kriteria baik. (3) Perspektif bisnis internal dilihat dari indikator BOR dan BTO menunjukkan kinerja dengan kriteria baik sedangkan ALOS, TOI, dan NDR menunjukkan kinerja dengan kriteria kurang. (4) Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran dilihat dari indikator retensi karyawan menunjukkan kinerja dengan kriteria baik sedangkan untuk pelatihan karyawan menunjukkan kinerja dengan kriteria kurang.

References

Abdul Halim, dkk,. (2012). Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: BPFE.

Adhitya Cahya. (2014). Evaluasi Penerapan Balanced Scorecard Sebagai Tolok Ukur Penilaian Kinerja Pada Rumah Sakit Daerah Madani Provinsi Sulawesi Tengah

Ery Rustiyanto. (2010). Statistik Rumah Sakit untuk Pengambilan Keputusan.Yogyakarta. Graha Ilmu

Fakhni Armen dan Viviyanti. (2013). Dasar-Dasar Manajemen Rumah Sakit. Yogyakarta. Gosyen.

Freddy Rangkuti. (2011). SWOT Balanced Scorecard. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama

Hendrawan Suprapto, dkk. (2012). Manajemen Kinerja untuk Menciptakan Keunggulan Bersaing pada perusahaan. Yogyakarta. Bumi Aksara

Henni Febriawati. (2012). Manajemen Logistik Farmasi Rumah Sakit. Yogyakarta. Gosyen Publishing.

Ihyaul Ulum. (2012). Audit Sektor Publik suatu pengantar. Jakarta. Bumi Aksara.

Irham Fahmi. ( 2010). Manjemen Kinerja. Bandung: Alfabeta.

Jidanah Darmiyati. (2013). Penerapan Balanced Scorecard Sebagai Metode Pengukuran Kinerja Pada Rs Iphi Pedan Kabupaten Klaten. Semarang. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro

Mahmudi. (2007). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Muhamad Mahsun. (2013). Pengukuran Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta. BPFE.

Mulyadi. (2007). Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen. Jakarta. Salemba Empat.

Sri Lestari. (2016). Pengukuran Kinerja Dengan Pendekatan Balanced Scorecard Pada Rumah Sakit Pku Muhammadiyah Gombong Tahun 2013 Dan 2014. Yogyakarta. FE Universitas Negeri Yogyakarta.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1171/Menkes/Per/VII/2011).

Roviaty. (2012). Inovasi dan Kinerja : Knowledge Sharing Behaviour Pada UKM. Malang. Universitas Brawijaya Press

Rudiantoro. (2013). Akuntansi Manajemen Informasi Pengambilan Keputusan Strategis. Jakarta. Erlangga.

Supranto.(2011). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan. Jakarta. Rineka Cipta

Suwardi Luis dan Prima A. Biromo. (2007). Step by Step In Cascading Balanced Score Card to Functional Score Card. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama.

Published

2021-04-30

Issue

Section

Research Papers (S1)