Efektivitas Pendayagunaan Dana Zakat, Infak dan Sedekah Melalui Program Pengembangan Ekonomi MAPAN (Mandiri Terdepan) pada Baitul Maal Hidayatullah Samarinda

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan efektivitas pendayagunaan dana zakat, infak dan sedekah melalui program pengembangan ekonomi MAPAN (Mandiri Terdepan) pada Baitul Maal Hidayatullah Samarinda. Dengan hadirnya program ekonomi MAPAN di Samarinda diharapkan mampu memberikan peluang bagi masyarakat yang ingin membuka usaha atau sudah memiliki usaha namun ada keterbatasan dalam segi modal. Dimana program ekonomi MAPAN ini adalah program yang memberikan bantuan modal usaha kepada para mustahik terutama pedagang yang ekonominya lemah (kaum dhuafa), yang bertujuan untuk menopang dan sekaligus membantu mengentaskan kemiskinan dan pengganguran melalui dukungan pembiayaan bagi pelaku ekonomi lemah (kaum dhuafa), serta melakukan pembinaan baik aspek moral ataupun manajerial. Selain itu program ekonomi MAPAN juga bertujuan untuk menjadikan mustahik menjadi muzzaki. Jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis metode deskriptif. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data kualitatif yang bersumber dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Semua instrument tersebut saling mendukung dan lengkap sehingga data yang diperoleh lengkap dan akurat. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat empat aspek atau variabel pada indikator efektivitas program, pertama yaitu ketepatan sasaran program dengan hasil menunjukan telah memberdayakan empat mustahik dari target yang ingin dicapai, kedua yaitu sosialisasi program dengan hasil menunjukan terdapat kurangnya sosialisasi program yang dilakukan Baitul Maal Hidayatullah Samarinda kepada masyarakat sehingga menyebabkan jumlah mustahik penerima program ekonomi MAPAN sangat sedikit, ketiga yaitu tujuan program dengan hasil menunjukan bahwa tidak ada jumlah mustahik yang menjadi muzzaki pada tahun 2020 kemudian indikator terakhir yaitu pemantauan program dengan hasil menunjukan terdapat kurangnya pemantauan serta kurangnya pembinaan skill usaha kepada para mustahik penerima bantuan modal usaha yang menyebabkan program ekonomi MAPAN pada Baitul Maal Hidayatullah sempat tidak berjalan.

Abstrack

This study aims to explain the effectiveness of the utilization of zakat, infak and sedekah funds through the MAPAN economic development program (Mandiri Terdepan) at Baitul Maal Hidayatullah Samarinda. With the presence of the MAPAN economic program in Samarinda, it is hoped that it will be able to provide opportunities for people who want to open a business or already have a business but there are limitations in terms of capital. Where the MAPAN economic program is a program that provides business capital assistance to mustahik, especially traders with weak economies (dhuafa), which aims to support and simultaneously help alleviate poverty and unemployment through financing support for weak economic actors (dhuafa), as well as providing guidance in both moral and managerial aspects. In addition MAPAN's economic program also aims to turn mustahik into muzzaki. The type of research used is a qualitative approach with a descriptive method. In this study, the data used are qualitative data sourced from primary data and secondary data. Data collection was carried out by means of observation, interviews, documentation and literature study. All of these instruments support each other and are complete so that the data obtained is complete and accurate. The results showed that there were four aspects or variables in the program effectiveness indicators, first, the accuracy of program targets with the results showing that they had empowered four mustahiks from the target to be achieved, secondly, the program socialization with the results showing that there was a lack of program socialization carried out by Baitul Maal Hidayatullah Samarinda to community so that the number of mustahik recipients of the MAPAN economic program is very small, third is the program objective with the results showing that no number of mustahik becomes muzzaki in 2020 then the last indicator is program monitoring with the results showing that there is a lack of monitoring and a lack of training in business skills for the mustahik recipients of business capital assistance which caused the MAPAN economic program in Baitul Maal Hidayatullah to fail.