PENGARUH BELANJA DAERAH SEKTOR PENDIDIKAN TERHADAP JUMLAH LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI PROVINSI SULAWESI TENGAH

Zulyati Hamid, Rusdiah Iskandar, Priyagus Priyagus

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari Realisasi Belanja Program Manajemen Pelayanan Pendidikan, Realisasi Belanja Program Pendidikan Menengah, Realisasi Belanja Program Minat Bakat dan Kreativitas Siswa terhadap Jumlah Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan di Provinsi Sulawesi Tengah. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data yang menggabungkan data Realisasi Belanja Program Manajemen Pelayanan Pendidikan, Realisasi Belanja Program Pendidikan Menengah, Realisasi Belanja Program Minat Bakat dan Kreativitas Siswa sebagai variabel independen dan Jumlah Lulusan SMK sebagai variabel dependen.

Keywords


Realisasi Belanja Program Manajemen Pelayanan Pendidikan, Program Pendidikan Menengah, Program Minat Bakat dan Kreatifitas Siswa, Jumlah Lulusan SMK

References


Abdul, Halim. (2007). Akuntansi Sektor Publik : Akuntansi Keuangan Daerah, Jakarta; Salemba Empat.

Arikunto, Suharsimi. (2009). Dasar - Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta; Bumi Aksara.

Badan Pusat Statistik, (2013/2017), Jumlah Sekolah dan Siswa SMK Menurut Provinsi. www.bps.go.id.

Balogh, T. (1969), “Education and Agrarian Progress in Developing Countries”,dalam Hufne, K. & J. Naumann (eds.), Economics of Education inTransition, Stuttgart: Ernst Klett, h.259-68.

Bastian, Indra. (2006). Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.

Budi Warman (2016), Pengaruh Kompetensi Profesional Guru dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa SMK di Kota Jambi.

Cohn, Elchanan. (1979). The Economic of Education, Revised Edition, Cambridge, Massachusetts: Ballinger Publishing Co.

Dikmenjur. Tahun (2008). Peran SMK dalam mendukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah. Jakarta : Dikmenjur.

_ (2008). Auditing (Dasar-dasar Audit Laporan Keuangan). Yogyakarta; Unit Penerbit dan Percetakan STIM YKPN.

_ (2008). Perananan SMK Teknologi Terhadap Pertumbuhan Industri Manufaktur. Jakarta: Dikmenjur.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah (2013/2017), Realisasi Belanja

Langsung Program Pendidikan

Kejuruan/SMK.

Djohar, Ashari. (2007). Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Jurnal Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung : Pedagogiana Press hal 128-130.

Djojonegoro Wardiman. (1998).

Pengembangan Sumber Daya

Manusia Melalui Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta ; Jayakarta Agung.

Fattah, Nanang, Landasan Manajemen Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya,

, Cet. 9

Feriyanto, Nur. (2014). Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Indonesia, Yogyakarta, UPP STIM YKPN

Gronlund, Norman E. dan Robert L.

Linn.(1990). “Measurement and

Evaluation in Teaching. New York ? Vlacmillan Publishing Company.”

Grubb, W. N. (1985), “The Convergence of Educational System and the Role of Vocationalism”, Comparative Education Review, 29 (4), h.526-

Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun

Tentang Revitalisasi SMK,

https://www.kemdikbud.go.id

Jaya Kirana, Wihana, (1999),

Analisis Potensi Keuangan

daerah, Pendekatan Makro, PPPEB UGM Yogyakarta

J. Supranto, (2000), Statistik (Teori dan Aplikasi), Edisi Keenam, Jakarta, Erlangga

Keputusan Menteri Dalam Negeri No

Tahun 2002 Tentang Pedoman Pengurusan, Pertanggungjawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah

Serta Tata Cara penyusunan APBD, Pelaksanaan Tata Usaha Keuangan Daerah dan Penyusunan Perhitungan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah,

www.Keuda.Kemendagri.go.id

Mahfud, Tuatul dan Ade Novi (2010) :Peran SMK sebagai specific human capital dalam membangun perekonomian Indonesia

Mahulauw, Abdul Kadir;Dwi Budi Santoso, dan Putu Mahardika (2016) : Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Bidang Kesehatan, Pendidikan, Infrastruktur, Terhadap Pendapatan Perkapita dan dampaknya pada Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Maluku

Mamesah, D, J. (1995). Sistem Administrasi Keuangan Daerah. Jakarta: Pustaka Utama

Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor

/D.D5/KK/2018 tanggal 7 Juni

tentang Spektrum

Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/ Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK).

Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia No 29 Tahun 2018

Tentang Pemberdayaan

Industri. Sipuu.setkab.go.id

Keuangan Daerah dalam Otonomi. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia.

Sarwoko. (2005). Metodologi Penelitian. Jogjakarta : Pustaka Belajar.

Schultz, Theodore, W .(1961).

_ No 58 Tahun Investment in Human Capital.

Tentang Pengelolaan The American Economics

Keuangan Daerah.

www.psmk.kemdikbud.go.id

_ No 71 Tahun

Tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan

Permendagri No 13 Tahun 2006

Tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah. www.keuda.kemendagri.go.id

Permendiknas No 75 Tahun 2009, Tentang Ujian Nasional. Bsnp- indonesia.org

Psacharopoulos, G. (1997), “Vocational Education and Training Today: Challengesand Responses”, Journal of Vocational Education and Training, 49 (3), h.385-393

Rangkuti, Freddy. (1997). Riset Pemasaran. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Santoso, Singgih (2001). SPSS Versi

: Mengolah Data Statistik

Secara Profesional. Jakarta : PT Elex Media Komputindo.

Saragih, Juli Panglima. (2003).

Desentralisasi Fiskal dan

Review, No. 51.

Shaleh, Khairul (2014) : Pengaruh Alokasi Anggaran Pendidikan Terhadap Tingkat Kelulusan Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah di Provinsi Jawa Tengah.

Statistik Pendidikan dan kebudayaan. publikasi.data.kemdikbud.go.id.

S, Mulyadi. (2017). Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Pembangunan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Soekartawi. (1994). Teori Ekonomi Produksi dengan Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb- Douglas. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sowiyah. (2010), Pengembangan Kompetensi Guru SD. Lembaga Penelitian Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Subandi. (2016). Ekonomika Pembangunan, Bandung : Alfabeta.

Sugiarto (2009). Struktur Modal, Struktur Kepemilikan Perusahaan, Permasalahan Keagenan dan Informasi Asimetri. Graha Ilmu : Yogyakarta.

Sugiyono, (2005). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung : Alfabeta.

Suparmoko, (1998). “Pengantar Ekonomi Makro”. BPFE-UGM Yogyakarta.

Sutrisno, T (2006), Teknologi Penyediaan Air Bersih, Cetakan Keenam, Jakarta : Rhineka Cipta.

Tambunan, Tulus. (2001).

Perekonomian Indonesia : Teori dan Temuan Empiris. Jakarta :

Ghalia Indonesia.

Tanjung, Abdul Hafiz. (2013).

Akuntansi Pemerintah Daerah

Berbasis Akrual. Cetakan kedua. Bandung : Alfabeta.

Toyaman dan Usman. (2004).

Alokasi Anggaran Pendidikan di Era Otonomi Daerah: Implikasinya Terhadap Pengelolaan Pelayanan

Pendidikan Dasar.

Undang - Undang RI No 20 Tahun

Tentang Sistem Pendidikan Nasional.https://www.komisiinfo

rmasi.go.id

Perencanaan Pembangunan

Nasional. https://kemenag.go.id




DOI: https://doi.org/10.29264/jiem.v4i3.5461

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)


Crossref logo 

Editorial Address

Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman (JIEM)
Faculty of Economics and Business, Mulawarman University
Jl. Tanah Grogot No.1 Samarinda Kalimantan Timur 75119
Email: jiem.feb@gmail.com